8 Cara Membersihkan Usus Kotor Demi Pencernaan yang Sehat

8 Cara Membersihkan Usus Kotor Demi Pencernaan yang Sehat

majalahtren.com – 8 Cara Membersihkan Usus Kotor Demi Pencernaan yang Sehat. Coba ingat-ingat, jenis makanan apa saja yang sudah Anda makan sejak remaja? Begitu tak terhitung, beberapa menerima bahwa sistem usus harus dibersihkan sesekali dari sampah makanan. terutama saluran pencernaan.

Instruksi untuk membersihkan sistem pencernaan yang berantakan ini harus dimungkinkan dari rumah. Tujuannya adalah untuk menjaga kesehatan terkait perut. Bagaimana mewujudkannya?

Ciri-ciri usus kotor

Tak terlihat oleh mata, organ pencernaan yang kotor mungkin sulit dikenali. Bagaimanapun, ada beberapa efek samping yang bisa menjadi tanda. Diungkapkan oleh Solid Life, indikasi saluran pencernaan yang berantakan adalah:

  • Sering merasa lambat, padahal sudah cukup istirahat
  • Masalah semakin kurus
  • Kulit putih, licin, hingga radang kulit
  • Masalah terkait perut, seperti penyumbatan, kelonggaran usus, dan banyak gas yang terjadi karena alasan yang tidak diketahui
  • Sayangnya fokus, biasanya juga mengalami sakit kepala dan nyeri otak
  • Nafas atau bau busuk yang mengerikan.

Efek samping di atas terjadi karena perkembangan racun dalam sistem terkait lambung, terutama saluran pencernaan. Sehingga suplemen yang tertelan tidak sesuai harapan dan membuat kondisi tubuh menurun.

Cara membersihkan usus kotor

Bukan dengan menyikat, belum lagi memoles ‘cairan pembersih’. Pilihan untuk membuang kotoran dalam sistem pencernaan dilakukan dengan cara padat, seperti makan makanan dan minuman.

Anda pasti bisa santai, tidak perlu melakukannya secara konsisten. Namun, menanamkan cara berikut membersihkan organ pencernaan yang kotor harus dilakukan secara rutin dengan tujuan untuk menjaga kesehatan terkait perut.

1. Hidrasi yang cukup

Sebuah konsentrat dalam buku harian Keperawatan Gastroenterologi mengacu pada pentingnya menjamin tubuh tetap terhidrasi dengan baik. Mengingat dampaknya bagi kesempurnaan kerangka terkait perut dan membawa perkembangan makanan flotsam dan jetsam.

Tidak hanya air, hidrasi bisa didapatkan melalui sumber makanan yang kaya akan cairan. Misalnya, makanan berdaun seperti semangka, selada, seledri, selada, dll.

2. Menyiram air asin

Cobalah untuk tidak membayangkan menyiram organ pencernaan Anda seperti menyiram tanaman. Intinya adalah untuk memoles air asin atau dikenal sebagai air asin. Petunjuk langkah demi langkah untuk membuat kreasi, cukup campurkan dua sendok teh garam dengan segelas air hangat. Bisa pakai garam laut atau himalaya ya.

Setelah meminumnya saat kelaparan, biasanya membuat Anda harus ke kamar kecil. Terlepas dari kenyataan bahwa itu tidak didukung oleh eksplorasi yang dapat diandalkan, strategi membersihkan saluran pencernaan yang kotor ini dianggap menarik. Bahkan digunakan sebagai pilihan untuk mengatasi penyumbatan dan rencana emisi yang tidak terduga.

3. Diet tinggi serat

Tubuh membutuhkan serat yang memuaskan untuk pemrosesan padat. Anda dapat membantu penerimaan ini melalui produk organik, sayuran, biji-bijian, kacang-kacangan, biji-bijian, dan langit adalah batas dari sana.

Selulosa dan serat membantu meningkatkan volume bahan yang melimpah di saluran pencernaan sehingga lebih mudah untuk dikeluarkan. Mereka juga mengontrol penghentian dan perut yang terlalu aktif, sambil mengembangkan mikroorganisme yang menguntungkan sebagai prebiotik.

4. Konsumsi smoothies

Smoothies adalah jenis makanan olahan yang tumbuh dari tanah seperti jus, namun lebih kental. Demikian juga, Anda dapat menggabungkan banyak kreasi dalam smoothie. Mengingat sajian ini banyak mengandung serat dan suplemen, smoothies berguna untuk mengolah dan berperan dalam menahan air sehingga bisa menghidrasi dan menjaga konsistensi dalam tubuh.

Dalam buku harian Gastroenterologia y hepatologia disebutkan bahwa asam L-askorbat dapat membantu membersihkan organ pencernaan. Oleh karena itu, pertimbangkan untuk membuat smoothie dari produk alami yang kaya akan asam L-askorbat.

5. Jus buah dan sayur

Cobalah untuk tidak memiliki kesempatan dan energi untuk membuat smoothie? Jangan ngambek, masih ada remasan. Pasalnya, produk sari tanah memiliki kemampuan yang sebanding dengan smoothies. Sebagai saran, Anda bisa membuat perasan apel, jus lemon, dan jus sayuran.

Pertimbangkan untuk tidak menghilangkan kulit produk organik saat membuatnya, namun menganggapnya enak. Karena kulit produk alami mengandung banyak serat yang dibutuhkan tubuh. Bagaimanapun, Anda benar-benar ingin membersihkannya dengan baik.

6. Memperbanyak pati resisten

Pati yang aman adalah seperti serat. Anda dapat menemukannya di sumber makanan nabati seperti kentang, nasi, kacang-kacangan, pisang hijau, dan biji-bijian. Konsentrat dalam buku harian mBio menunjukkan bahwa pati yang aman memiliki pilihan untuk membangun mikroflora pencernaan yang sangat bagus untuk organ dalam.

Pati yang aman dilacak dalam gula. Dengan asumsi Anda mengikuti diet rendah karbohidrat, pilih pilihan yang menyebabkan lebih sedikit lonjakan glukosa. Misalnya dengan pemanfaatan beras lilin dan kentang.

7. Probiotik

Probiotik ‘memperkenalkan’ mikroba hebat dengan perut dengan bantuan serat dan pati yang aman. Siklus ini mengurangi kejengkelan dan meningkatkan konsistensi. Keduanya, penting untuk kesehatan perut terkait komponen yang berhubungan dengan organ pencernaan.

Cuka sari apel dipandang sebagai sumber probiotik yang layak untuk membersihkan organ pencernaan yang kotor. Penjelasannya adalah, rasa pedas dan katalis dalam mencekik organisme mikroskopis yang mengerikan, lapor Healthline. Probiotik juga dapat diperoleh melalui suplemen, yogurt, kimchi, acar, dan sumber makanan lainnya.

8. Teh herbal

Teh yang ditanam di rumah adalah pilihan yang layak untuk membersihkan saluran pencernaan yang kotor. Rempah-rempah seperti jahe, bawang putih, dan cabai rawit mengandung fitokimia antimikroba. Substansi tersebut dipandang siap untuk mencekik organisme mikroskopis yang mengerikan.

Beberapa rempah-rempah seperti psyllium, lidah buaya, akar marshmallow, dan elm berbahaya juga bersifat pencahar. Semuanya dapat membantu dengan obstruksi. Bagaimanapun, akan lebih baik dengan asumsi Anda meminta PCP Anda dan mematuhi petunjuk penggunaan sebelum mengkonsumsinya.

Efek samping membersihkan usus

Metode yang paling efektif untuk membersihkan saluran pencernaan yang kotor sangat bagus, bila dilakukan dengan tepat dan dengan sedikit pengendalian. Namun, jika Anda mengonsumsi secara berlebihan, Anda mungkin mengalami efek samping yang mengerikan, termasuk:

  • Sakit
  • Muntah
  • Terurai
  • mengering
  • Kecanggungan elektrolit
  • kram.

Hentikan pemurnian usus besar dengan asumsi Anda merasakan efek sekunder di atas. Setiap kali berlanjut, efek samping ini berisiko menyebabkan kerusakan kardiovaskular dan kerusakan terkait perut.

Pemurnian atau scrub usus besar yang digunakan memberikan sedikit pertaruhan bagi orang-orang yang kuat. Namun, penggunaan yang berlebihan menyebabkan penghentian terus-menerus, bahkan cedera gastrointestinal.

Selain itu fokus pada kerjasama obat yang sedang dikonsumsi. Karena, beberapa ramuan teh yang ditanam di rumah dapat menyebabkan perubahan kemampuan atau efek sekunder pada obat-obatan tertentu.

Cara membersihkan sistem pencernaan yang berantakan di atas memang mantap, sob! Dengan catatan, dilakukan di dalam titik batas yang masuk akal dan seperti yang disarankan. Untuk itu, akan lebih baik dengan asumsi Anda menasihati spesialis terlebih dahulu sebelum menyelesaikannya.